Selain terkenal akan keindahan Angkor Watt, ada satu tempat lagi yang sangat digemari oleh pelancong jika berlibur ke Kamboja, Central Market namanya. Central Market merupakan pusat perbelanjaan tradisional yang terletak di tengah-tengah kota Phnom Penh, yakni ibukota negara Kamboja. Disini kita bisa menemukan banyaknya penjual yang menjajakan barangnya mulai dari pakaian, aksesoris, oleh-oleh hingga makanan khas Kamboja yang unik dan menarik.
Tidak perlu heran jika mendengar orang berbahasa Melayu ataupun Mandarin. Pasalnya tempat ini menjadi tempat perantauan bagi orang Malaysia sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa Melayu. Tidak semua penjual bisa berbahasa Melayu dan Inggris. Kendala yang paling sering ditemui disini adalah bahasa. Kita perlu menggunakan bahasa isyarat agar penjual dapat mengerti apa yang sedang kita maksudkan.
Untuk harga barang yang ada di Central Market tergolong murah. Kalian bisa berbelanja menggunakan USD ataupun Riil yang menjadi mata uang Kamboja. Jika ingin mudah, sangat disarankan untuk melakukan transaksi menggunakan USD. Ini dikarenakan money changer yang ada di Indonesia biasanya tidak mau menerima uang Kamboja.
Tempat ini menjadi lokasi yang paling tepat untuk mencari oleh-oleh untuk orang di rumah ataupun teman. Kalian bisa membeli pakaian ataupun gantungan kunci dengan harga yang sangat murah saat berada disini.
Saat berada disini, kalian bisa mencicipi banyak makanan khas Kamboja, mulai dari olahan mie hingga makanan eksotis seperti serangga goreng atau bakar. Untuk satu porsi makanan yang dijual biasanya berkisar antara 1 hingga 2 USD saja. Cukup murah bukan ?
Sebagai tambahan informasi, Central Market merupakan bangunan yang menjadi peninggalan bangsa Belanda dulu. Jika kalian sudah puas berkeliling Central Market, kalian bisa mampir ke Soria Mall yang terletak tidak jauh dari pasar ini. Dengan menggunakan Tuk Tuk kalian hanya perlu membayar sekitar 2 USD saja untuk sampai ke Soria Mall.