Penyakit Radang Usus( Inflammatory Bowel Disease ataupun IBD), semacam penyakit Crohn serta kolitis ulserativa, bisa mempunyai akibat yang lebih besar pada badan tidak hanya cuma pada saluran pencernaan. Salah satu zona yang kerap terbawa- bawa merupakan kulit. Sebagian permasalahan kulit bisa mencuat selaku dampak langsung dari IBD ataupun selaku dampak sisi dari penyembuhan yang dipakai buat mengatur penyakit ini. Selanjutnya merupakan sebagian permasalahan kulit yang biasa terpaut dengan IBD:
1. Eritema Nodosum:
Eritema nodosum merupakan situasi infeksi pada lemak di dasar kulit, menimbulkan tonjolan merah serta perih yang biasanya timbul di kaki, pergelangan kaki, serta tangan. Situasi ini bisa terjalin berbarengan dengan flare- up penyakit radang usus.
2. Pioderma Gangrenosum:
Pioderma gangrenosum merupakan situasi kulit yang tidak sering terjalin, namun dapat amat sungguh- sungguh. Ini menimbulkan cedera berbisul serta nekrosis jaringan kulit. Walaupun tidak sering, pioderma gangrenosum bisa terpaut dengan flare- up IBD.
3. Psoriasis:
Psoriasis merupakan penyakit autoimun yang bisa terjalin pada kulit serta kerapkali berhubungan dengan IBD. Lesi kulit pada psoriasis bisa timbul selaku plak merah bersisik, paling utama di sikut, dengkul, kulit kepala, serta bagian badan yang lain.
4. Dermatitis Herpetiformis:
Dermatitis herpetiformis merupakan wujud dermatitis yang terpaut dengan penyakit celiac, namun bisa nampak pada sebagian orang dengan IBD. Ini diisyarati oleh ruam mengerinyau yang bisa timbul di siku, dengkul, punggung, serta pantat.
5. Aftosa Stomatitis:
Aftosa stomatitis, ataupun cedera lepuh pada mulut, bisa terjalin pada pengidap IBD. Perihal ini bisa diakibatkan oleh infeksi sistemik yang mengaitkan sel- sel darah putih serta bisa bertambah sepanjang flare- up penyakit.
6. Aknéiform Eruptions:
Sebagian obat yang dipakai buat mengatur IBD, semacam kortikosteroid serta immunomodulator, bisa menimbulkan aknéiform eruptions ataupun ruam mendekati jerawat pada wajah serta badan.
7. Hidradenitis Suppurativa:
Hidradenitis suppurativa merupakan situasi kulit parah yang diisyarati oleh bengkak, tonjolan, serta rasa sakit di zona badan yang mempunyai kelenjar keringat, semacam ketek serta akar pukang. Situasi ini bisa terpaut dengan IBD.
8. Eksema serta Dermatitis:
Situasi kulit semacam eksema serta dermatitis kontak bisa bertumbuh selaku jawaban kepada infeksi sistemik serta tekanan pikiran yang terpaut dengan IBD.
9. Pergantian Melamin Kulit:
Pada sebagian permasalahan, pengidap IBD bisa hadapi pergantian melamin kulit, semacam hiperpigmentasi ataupun depigmentasi.