Jangan Pernah Berharap Lebih Pada Sesama Manusia Tapi Pada Tuhan

Orang-orang sering terbutakan dengan harapan. Banyak orang terbutakan dengan kenikmatan dunia. Sehingga mereka menjadi terlena dan larut akan kenikmatan-kenikmatan dunia. Tanpa melihat hal yang lainnya. Terlalu larut dengan kenikmatan sampai menginginkan semua serba cepat serba instant. Menjadi tidak ingin mengetahui dan merasakan sebuah proses, ingin langsung pada hasilnya. Ingin cepat-cepat merasakan hasilnya. Sehingga dia akan menggunakan atau mengupayakan apapun caranya untuk bisa mendapatkan itu.  

Jangan Pernah Berharap Lebih Pada Sesama Manusia Tapi Pada Tuhan

Dan salah satu cara untuk bisa mendapatkan hasil yang instan itu adalah berharap pada orang lain. Memberikan ekspektasi yang lebih pada orang lain. Sehingga berharap dengan begitu, kita bisa segera mendapatkan dan menikmati hasil. Banyak orang yang masih terlalu naif dalam menjalani kehidupan. Banyak orang yang masih berpikir kalau kita memberikan hal baik, maka orang akan memberikan yang baik juga. Kita menjadi seseorang yang perhitungan. Walaupun memang yang kita lakukan adalah hal baik. 

Tapi hal tersebut tidak akan menjadi baik, jika kita sudah menaruh perhitungan didalamnya. Saat kita mulai menghitung kebaikan kita, menghitung apa yang sudah kita lakukan, dari situ apa yang kita lakukan menjadi tidak ada artinya. Menjadi hambar rasanya. Karena semua yang kita lakukan kita perhitungkan. Dan akhirnya saat ada yang kurang atau kita tidak mendapatkan yang setimpal, atau tidak sebesar dengan apa yang kita sudah berikan atau keluarkan. Itu membuat kita stres dan kesal. Membuat kita kecewa dan bersedih. 

Padahal harusnya kita tidak perlu merasakan itu. Kita lah yang menciptakan perasaan itu. Tapi kita menyalahkan orang lain akan perasaan sedih nya kita itu. Dan itu bukanlah hal yang baik untuk disombongkan. Tidak akan pernah baik dan hasilnya tidak pernah baik jika kita menaruh pengharapan pada manusia. Selama kita menaruh pengharapan pada manusia, maka kita harus siap untuk dikecewakan. Berharap dan berekspektasi lah kepada Tuhan. Karena dialah yang menciptakan kita, dan yang mengatur segala hal di dunia ini.